Kebumen,HarianBernas.com-Peternak sapi yang tergabung dalam kelompok tani ternak (KTT), di pesisir selatan Kabupaten Kebumen, khususnya di Kecamatan Puring, Kebumen mengaku lebih untung di usaha pembibitan, dibanding usaha budi daya (penggemukan). Selain tidak membutuhka modal besar, untuk pakan, harga jual bibit sapi peranakan ongole (PO), tidak berdasarkan berat badan sapi, tetapi pada bentuk tubuh (jogrokan) sapi.
“Harga pedhet PO di sini, umur 3 bulan bisa laku Rp 6 juta,“ kata Partiman, Ketua Tani Ternak Rukun Maju Makmur, Desa Sitiadi, Kecamatan Puring, Kebumen, kepada Bernas Rabu (5/4). Hal itu dibenarkan anggota KTT Rukun Maju Makmur, Adi Nugraha. Harga jual yang lebih tinggi dengan berat badan sama, dibanding dengan peranakan untuk budi daya, menjadikan 24 peternak anggota KTT Rukun Maju Makmur, lebih memilih menjadi peternak pembibitan, ketimbang peternak budi daya.
Harga yang lebih fantastis sapi PO yang diternakan KTT menjadi daya tarik. Harga pejantannya bisa mencapai Rp 60 jutaan. Harga akan semakin tinggi jika penjantan itu memenangkan kontes sapi PO. “Untuk berat yang sama, sapi pejantan PO, harganya lebih mahal dibanding harga sapi budi daya,“kata Partiman.
Daya tarik inilah yang menjadikan, sebagian peternak sapi PO di Puring, lebih memilih menjadi peternak pembibitan sapi PO. Hasil pembibitan peternak sapi PO Kebumen, menurutnya, dihargai tinggi oleh peternak sapi di luar Kebumen. Padahal belum tentu bibit yang dijual di luar Kebumen, bibit yang terbaik. “Bibit sapi PO terbaik, dijadikan pejantan atau betina unggulan di Kebumen,“ kata Partiman.
Ternak sapi PO pembibitan, juga tidak membutuhan biaya pemeliharaan dan perawatan tinggi. Pemeliharaan sapi PO bibit, tidak membutuhkan makanan,seperti sapi budi daya. Sapi pembibitan cukup pakan hijauan ternak, bisa dari limbah tanaman padi dicampur dengan rumput gajah.“Makanya tidak brokoh,jika sudah kenyang berhenti makan,“ kata Partiman.
Berbeda dengan sapi budi daya, agar berat badan sapi cepat naik, diperlukan makanan dengan nutrisi lebih tinggi, tidak sekedar limbah pertanian. Keterbatasan permodalan, untuk usaha sapi budi daya, masih ada pilihan lain peternak sapi, menjadi peternak pembibitan sapi PO. (nwh)
www.bernas.id